INDONESIA :
Penelitian ini berangkat dari permasalahan peserta didik di SMP Negeri 4 Riau Silip yang mengalami masalah broken home seperti membolos pada saat jam pelajaran dimulai, cenderung diam pada saat jam pembelajaran berlangsung, mengasingkan diri dari keramaian dan berdampak pada akademik peserta didik. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas layanan konseling individual dalam meningkatkan kesehatan mental peserta didik broken home di SMP Negeri 4 Riau Silip.

Penelitian ini merupakan penelitian pre-ekperimental design dengan bentuk desain pretest-posttest one group. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 7 peserta didik SMP Negeri 4 Riau Silip yang mengalami masalah kesehatan mental peserta didik broken home. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan peneliti adalah uji prasyarat dan uji T.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa layanan konseling individual efektif dalam meningkatkan kesehatan mental peserta didik broken home di SMP Negeri 4 Riau Silip. Nilai sig (2-tailed) < 0,05 yang berarti layanan konseling individual efektif dalam mengatasi masalah kesehatan mental peserta didik.