Sajidah, Alifah (2023) Layanan bimbingan bagi eks tuna susila di Yayasan Atap Langit Desa Air Mesu Kecamatan Namang Kabupaten Bangka Tengah. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik.
Halaman Awal_1921002.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.
Download (1MB)
BAB I_1921002.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (497kB) | Request a copy
BAB II_1921002.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (871kB) | Request a copy
BAB III_1921002.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (338kB) | Request a copy
BAB IV_1921002.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (633kB) | Request a copy
BAB V_1921002.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (192kB) | Request a copy
Daftar Pustaka_1921002.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (307kB) | Request a copy
Abstract
Tuna Susila adalah seorang wanita yang melakukan hubungan seksual di luar pernikahan yang sah, secara berulang dan bergantian untuk mendapatkan imbalan uang, materi dan jasa. Adanya tuna susila merupakan suatu penyakit bagi masyarakat dimana wanita ini menjualkan dirinya melalui perbuatan seksual sebagai mata pencaharian atau penyerahan diri wanita kepada banyak laki-laki.
Layanan bimbingan yang dilakukan di Yayasan Atap Langit Desa Air Mesu Bangka Tengah adalah suatu pemberian layanan kepada para eks tuna susila yang masih melakukan proses rehabilitasi guna untuk menumbuhkan kemampuan manusia yang normative dan produktif serta mandiri dan kemauan eks tuna susila membangun kehidupan yang layak. Pembimbing memberikan memberikan bantuan layanan bimbingan kepada para eks tuna susila yang berbentuk pengarahan, nasihat bahkan usaha pelatihan.
Penelitian ini penelitian lapangan(field reaserch) yang dianalisis dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi terkait dengan peneliti lakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa layanan bimbingan yang diberikan menggunakan 3 tahapan yakni tahap awal: assessment, membangun hubungan dan menyepakati kontrak. Tahap inti terbagi menjadi 5 tahapan yakni: mengetahui keinginan klien di bidang apa, mencari link kerja sama, melakukan kontrak, mengadakan pembekalan, mendampingi dan mengarahkan klien menjalani bimbingan. Tahap akhir: follow up dan memberikan modal.
Sedangkan faktor penghambat ada yang berasal dari Intern (dari dalam diri) yakni kurang percaya diri, memikirkan hal yang negative dan keraguan diri. Ektern (waktu) yakni berhubung dengan tidak menginapnya para eks tuna susila menjadi salah satu faktor bagi pembimbing karena kurangnya pengawasan.
Kata kunci: Layanan Bimbingan, Eks Tuna Susila
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | layanan bimbingan, eks tuna susila |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 360 Permasalahan dan kesejahteraan sosial > 361 Kesejahteraan sosial, layanan sosial, bantuan sosial, konseling sosial, bimbingan sosial |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan dan Konseling Islam > Tugas Akhir |
Depositing User: | Alifah Sajidah |
Date Deposited: | 13 Jun 2023 04:20 |
Last Modified: | 13 Jun 2023 04:20 |
URI: | http://repository.iainsasbabel.ac.id/id/eprint/803 |