Kebijakan pendidikan terbaru yang di gagas oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menerapkan AKM (Asemen Kompetisi Minimum) sebagai pengganti UN (Ujian Nasional) mulai di lakukan secara bertahap sejak tahun 2020 ke sekolah seluruh daerah di Indonesia. Assasement Kompetisi Minimum ini menjadi acuan penilaian untuk siswa dalam literasi dan numerasi. Penilaian literasi dan numerasi ini sendiri mencakup evaluasi input, proses dan hasil yang bertujuan untuk meningkatkan dan memetakan kualitas pembelajaran, pengajaran dan layanan pendidikan di masyarakat .
Pergantian acuan penilaian yang bermula dari UN (Ujian Nasional) menjadi AKM (Asesmen Kompetisi Minimum) tak lepas dari penilaian bahwa penyelenggaraan ujian nasional mengalami permasalahan mulai dari sebelum pelaksanaan, proses pelaksanaan dan pasca pelaksanaan. Pemanfaatan hasil ujian nasional sebagai satu-satunya indikator keberhasilan siswa selama proses belajar tentunya belum tepat. Sehingga perlu dilakukan perubahan dalam sistem evaluasi di Indonesia. Penghapusan ujian nasional secara tidak langsung memberikan dampak terhadap proses pembelajaran di sekolah. Sebagai pengganti dari ujian nasional ini adalah AKM (Asesmen Kompetisi Minimum) dan survei karakter.
Tujuan penulisan ini adalah untuk menganalisis kesiapan madrasah pada pelaksanaan AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) untuk mengetahui penguatan literasi numerasi siswa di MA Darurrohmah Lubuk Besar .
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif berdasarkan data yang di ambil pada saat penelitian ke madrasah tersebut. Kesimpulan yang bisa di ambil dari penelitian ini adalah madrasah aliyah Darurrohmah telah mempersiapkan beberapa hal dalam pelaksanaan asesmen kompetensi minimum ini di antaranya persiapan sarana prasarana, persiapan guru literasi numerasi dan persiapan siswa. Akan tetapi dalam persiapan tersebut ada kendala pada sarana prasarana yaitu kurangnya beberapa fasilitas yaitu pendingin ruangan, komputer juga jaringan wifi untuk internet yang stabil. Kemudian dapat disimpulkan bahwa Madrasah Aliyah Darurrohmah telah melaksanaan kegiatan AKM dengan baik dan perlu perbaikan di beberapa bagian dalam sarana prasana. Dengan demikian pelaksanaan AKM kedepannya bisa meningkatkan kemampuan literasi numerasi siswa menjadi lebih baik lagi.