Perilaku negatif yang ditampilkan sejumlah pelajar atau generasi muda seperti penggunaan narkoba, seks bebas, bunuh diri kerap mewarnai pemberitaan media saat ini. Terjadinya kemerosotan moral dan minimnya akhlak dapat disebabkan oleh tidak ditanamkannya dengan baik nilai-nilai pendidikan Islam sejak kecil dan rendahnya motivasi belajar dalam menuntut ilmu dalam rangka menjadi manusia yang lebih baik. Untuk itu optimalisasi peran dan fungsi media seperti sastra kiranya juga bisa menjadi alternatif untuk mengatasi kebekuan dalam mendapatkan media alternatif dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan Islam dan meningkatkan motivasi belajar siswa. Nilai-nilai pendidikan dan semangat motivasi dalam novel dapat menjadi bahan dan contoh agar anak atau siswa bisa memotivasi dirinya untuk menjadi pribadi yang baik.

Penelitian yang berjudul Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dan Motivasi Belajar Dalam Novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi memiliki tujuan (1) untuk mengetahui struktur novel Negeri 5 Menara, (2) mengetahui nilai-nilai pendidikan Islam dalam novel Negeri 5 Menara, (3) mengetahui motivasi belajar dalam novel Negeri 5 Menara. Jenis peneliti deskriptif yang mengkaji pustaka berupa teks sastra novel dengan dua sumber data berupa data primer, yaitu novel Negeri 5 Menara dan data sekunder berupa buku, artikel, dan lainnya. Adapun teknik pengumpulan data dengan studi dokumentasi dengan penekanan pada studi terhadap teks sastra dan teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan kajian isi dengan tahapan reduksi data, menganalisis data, serta interpretasi data dan kesimpulan.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan ditemukan a) unsur novel tema, latar, tokoh dan penokohan, latar, sudut pandang, amanat, b) nilai pendidikan Islam berupa nilai pendidikan tauhid, nilai pendidikan akhlak, nilai pendidikan ibadah, nilai pendidikan sosial c) motivasi belajar, yaitu motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Novel Negeri 5 Menara merupakan karya sastra, karya Ahmad Fuadi yang fenomenal serta kaya akan nilai-nilai pendidikan Islam dan motivasi dalam belajar dan berprestasi. Untuk itu pemanfaatan media sastra dalam hal ini novel Negeri 5 Menara kiranya bisa menjadi bahan pendukung dalam menginternalisasikan nilai-nilai pendidikan Islam dan upaya untuk memotivasi siswa dalam belajar sebagai upaya mengatasi perilaku negatif, kemerosotan moral dan minimnya akhlak di kalangan pelajar.