Ulandari, Leka (2025) Pengenalan kearifan lokal pada anak usia 5-6 tahun melalui permainan tradisional sembilun di TK Al-Hasanah Desa Nyelanding Bangka Selatan. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik.
Halaman Awal_2112053.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (695kB)
BAB I_2112053.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (169kB) | Request a copy
BAB II_-2112053.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (310kB) | Request a copy
BAB III_2112053.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (165kB) | Request a copy
BAB IV_2112053.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (805kB) | Request a copy
BAB V_2112053.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (62kB) | Request a copy
Daftar Pustaka_2112053.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (92kB) | Request a copy
Abstract
INDONESIA:
Penelitian ini bertujuan untuk mengenalkan nilai-nilai kearifan lokal kepada anak usia 5–6 tahun melalui permainan tradisional Sembilun di TK Al-Hasanah Desa Nyelanding Bangka Selatan. Kearifan lokal yang merupakan salah satu warisan budaya daerah. Anak usia dini berada pada masa perkembangan yang sangat penting, terutama dalam pembentukan karakter dan pengenalan budaya lokal. Permainan Sembilun efektif dalam menanamkan nilai-nilai kearifan lokal seperti kerja sama, kejujuran, ketekunan, dan rasa tanggung jawab
Penelitian i ni menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dengan subjek penelitian yaitu berjumlah 16 anak dengan usia 5-6 tahun yang ada di kelas B1 di TK Al-Hasanah. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pengenalan kearifan lokal dilakukan melalui berbagai tahapan yaitu: tahap perencanaan yang dimana guru menentukan bahasan pokok kegiatan, selanjutnya tahap pelaksanaan yang dimana guru mengenalkan permainan tradisional sembilun, menjelaskan langkah-langkah permainan sembilun, mempratikkan permainan sembilun, menjelaskan setiap pergerakan dalam permainan sembilun, kemudian tahap evaluasi atau penilaian, yang dimana kegiatan ini adalah hasil penutup. Hasil dari pengenalan kearifan lokal pada anak usia 5-6 tahun melalui permainan tradisional sembilun yaitu, anak mampu mengenal kearifan lokal yang ada didaerahnya, anak mampu menumbuhkan rasa cinta, menghargai dan melestarikan budaya, anak mampu mengenal budaya permainan tradisional sembilun yang ada didaerahnya, anak mampu menumbuhkan rasa percaya diri dan bangga terhadap hasil budaya, anak mampu mengidentifikasi nilai budaya yang ada didaerahnya.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Keywords: | kearifan lokal; kearifan lokal; anak usia dini |
| Subjects: | 100 - Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi (ilmu jiwa) > 155 Psikologi diferensial dan psikologi perkembangan 300 – Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 372 Pendidikan dasar |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Islam Anak Usia Dini > Tugas Akhir Mahasiswa |
| Depositing User: | Leka Ulandari |
| Date Deposited: | 08 Oct 2025 04:35 |
| Last Modified: | 08 Oct 2025 04:35 |
| URI: | http://repository.iainsasbabel.ac.id/id/eprint/3875 |
