INDONESIA:
Penelitian ini membahas tentang pendekatan Cognitive Behavior Therapy dengan teknik cognitive restructing dalam mengembangkan Resiliensi terhadap penyalahguna narkoba di BNN Kabupaten. Diambilnya permasalahan ini berdasarkan besarnya data penggunaan narkoba yang berada di Kabupaten Bangka.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi penyalahguna narkoba pada saat datang melapor ke BNN Kab. Bangka, mengetahui pelaksanaan layanan Cognitive Behavior Therapy menggunakan teknik cognitive restricting dalam untuk meningkatkan Resiliensi pada korban, serta mengetahui dampak hasil dari penggunaan teknik cognitive restructing dalam membantu meningkatkan Resiliensi pada mantan pengguna narkoba.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan juga dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tahapan Cognitive Behavior Therapy meningkatkan Resiliensi pada penyalahguna narkoba dalam meningkatkan Resiliensi pada korban sampai pulih kembali dari ketergantungan. CBT membantu klien mengubah cara berpikir negatif menjadi positif, mengelola emosi, membangun kepercayaan diri. Dengan resiliensi yang lebih kuat, klien mampu menghadapi tantangan hidup tanpa kembali terjerumus pada narkoba, sehingga pendekatan ini menjadi salah satu pendekatan strategis dalam program rehabilitasi di BNN.