INDONESIA:
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh non debt tax shield, growth opportunity, liquidity, dan profitability terhadap struktur modal pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2018-2022. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah struktur modal, sedangkan variabel independennya terdiri dari non debt tax shield, growth opportunity, liquidity dan profitability.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda, data yang digunakan merupakan data sekunder berupa data panel tahunan yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2018-2022. Setelah data dikumpulkan, peneliti melakukan analisis statistik deskriptif dan uji asumsi klasik, yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Selanjutnya, dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t, uji F, dan koefisien determinasi (R2) dengan bantuan perangkat lunak Eviews 12.

Hasil analisis data menunjukkan bahwa variabel non debt tax shield dan growth opportunity berpengaruh signifikan terhadap struktur modal, dengan probabilitas masing-masing sebesar 0,000 < 0,05 dan 0,0357 < 0,05, serta nilai t-statistik masing-masing lebih besar dari t-tabel sebesar 1,98081. Variabel liquidity dan profitability tidak berpengaruh signifikan terhadap struktur modal, dengan nilai probabilitas masing-masing sebesar 0,2343 > 0,05 dan 0,4641 > 0,05, serta nilai t-statistik yang lebih kecil dari nilai t-tabel sebesar 1,98081. Secara simultan, variabel non debt tax shield, growth opportunity, liquidity, dan profitability berpengaruh signifikan terhadap struktur modal, dengan nilai probabilitas sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai F-statistik sebesar 125,8040 > nilai F-tabel sebesar 2,45.