Perencanaan karir sangat penting ditanamkan pada peserta didik tingkat SMA supaya peserta didik mampu mengetahui dan memiliki kemampuan untuk menuntukan studi lanjut dan pemilihan karir melalui perencanaan karir sesuai dengan kemampuan bakat dan minat yang dimilikinya.Tetapi, faktanya terdapat peserta didik yang mengalami permasalahan perencanaan karir. Berdasarkan observasi yang dilakukan masih terdapat peserata didik yang kebingungan memilih karir atau pekerjaan dan kebingungan memilih studi lanjut setelah lulus dari sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perencanaan karir sebelum dan sesudah diberikan layanan informasi dan untuk mengetahui efektivitas layanan informasi karir untuk meningkatkan perencanaan karir peserta didik di SMA Muhammadiyah Pangkalpinang.
Metode yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian rPrxe-Eimtekperimen dan desain penelitian berupa Desain dengan model One tPrt-GrPeupost. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMA Muhammadiyah Pangkalpinang yang berjumlah 30 peserta didik, kemudian diambil 10 peserta didik yang menjadi sampel penelitian. Instrument yang digunakan yaitu angket perencanaan karir dan observasi. Teknik analisis data dalam penelitian yaitu uji normalitas dan uji validitas.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa tingkat perencanaan karir peserta didik sebelum diberikan layanan informasi dapat dikategorikan rendah dengan total skor 53,3. Setelah diberikan layanan informasi terdapat peningkatan skor yaitu 84,3. Berdasarkan hasil menyatakan bahwa terdapat peningkatan perencanaan karir setelah diberikan layanan informasi. Maka dari itu layanan informasi dapat dinyatakan efektiv untuk meningkatkan perencanaan karir peserta didik.