INDONESIA:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh arus globalisasi yang membuat perkembangan teknologi digital semakin pesat. Apalagi setelah masa pandemi covid-19, yang mana mempengaruhi pendapatan para pelaku usaha mikro kecil menengah. Pada tahun 2020 para pelaku umkm mengalami penurunan pendapatan 30-70% dan pada tahun 2021 mulai membaik. Pada masa pandemi covid mulai berkembangnya teknologi seperti media sosial dan lainnya. Penelitian ini digunakan untuk mengetahui apakah penggunaan Digital Marketing dan E- commerce berpengaruh terhadap pendapatan para pelaku UMKM khususnya yang ada di Alun-alun Taman Merdeka kota pangkalpinang.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Terdapat 63 populasi dan sampel diambil dari keseluruhan populasi, penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh, subjek dalam penelitian ini yaitu para pelaku UMKM khususnya yang ada di Alun-alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang yang mana berjumlah 63 pelaku UMKM, peneliti melakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi dan uji regresi linier berganda taraf signifikansi 5% (0,05).

Hasil penelitian ini menunjukkan nilai thitung > ttabel (-7,222>1,670) dengan signifikansi 0,000<0,05, bahwa secara parsial variabel X1 Digital Maketing berpengaruh negatif signifikan terhadap pendapatan, dan variabel X2 E-commerce menunjukkan nilai thitung > ttabel (279,9>1,670) dengan nilai signifikansi 0,000<0,05, bahwa secara parsial variabel X2 E-commerce berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan para pelaku UMKM yang ada di Alun-alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang, dan secara simultan variabel X1 Digital Marketing dan X2 E-commerce secara simultan menunjukkan bahwa nilai fhitung > ftabel (3,921>3,15) dengan nilai signifikansi 0,025>0,05, bahwa X1 Digital Marketing dan X2 E-commerce, berpengaruh positif signifikan, dengan nilai koefisien determinasi (r-square) sebesar 11,6%.