Dalam pelaksanaan pembelajaran, model pembelajaran yang konvensional harus digantikan dengan model pembelajaran yang lebih inovatif. Oleh karena itu, dalam proses pembelajaran di sekolah perlu di terapkan model-model pembelajaran inovatif seperti model Think Talk Write sebagai wahana tumbuh dan berkembangnya kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan mendorong aktif berpartisipasi dalam pembelajaran. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Think Talk Write dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas IX di SMP Negeri 3 Air Gegas dan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran Think Talk Write dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas IX di SMP Negeri 3 Air Gegas.

Jenis penelitian ini adalah penelitian mixed methods yang menggabungkan penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMP Negeri 3 Air Gegas berjumlah 2 orang, Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas IX di SMP Negeri 3 Air Gegas yang berjumlah 121 dan berada dalam 4 kelas. Sumber data penelitian yang digunakan yakni data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan melakukan wawancara, observasi dan penyebaran angket. Teknik analisis data dalam penelitian ini ada 2, analisis data kualitatif dengan reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Analisis data kuantitatif dengan uji prasyarat analisis terdiri atas uji normalitas data dan uji linieritas, uji hipotesis menggunakan uji regresi linier sederhana, uji t, dan uji koefisien determinasi.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Think Talk Write dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas IX di SMP Negeri 3 Air Gegas dilaksanakan dengan baik. Selain itu, Uji normalitas data sebesar 0,346. Kesimpulannya bahwa 0,346 > 0,05, dipastikan data berdistribusi normal. Uji linearitas data sebesar 0,048. Kesimpulannya bahwa 0,048 < 0,05. Maka, variabel X dan variabel Y mempunyai hubungan yang linier. Nilai uji regresi adalah sebesar 0,042. Kesimpulannya 0,042 < 0,05. Maka, dapat disimpulkan bahwa variabel X berpengaruh signifikan terhadap variabel Y. Uji t sebesar 2,063, kesimpulannya 2,063 > 1,9801. Artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Uji koefisien determinasi sebesar 0,785. Maka 0,785 x 100%= 78,5% pengaruh variabel X terhadap Y.

Posisi penelitian dalam penelitian ini setuju dengan penelitian yang dilakukan oleh Mikke Novia Indriani dengan judul Pengaruh Model Pembelajaran Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas VII SMPN 1 Rembang Pada Materi Bilangan Pecahan Tahun Pelajaran 2014/2015. Ciega Pratama Sulistio dengan judul Penerapan Strategi Pembelajaran TTW (Think, Talk, Write) Pada Mata Pelajaran PAI Dan Budi Pekerti Dalam Mengembangkan Berpikir Kritis Siswa Kelas XI Di SMA Negeri 1 Palangkaraya.Bahwa model pembelajaran Think Talk Write berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.