INDONESIA:
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan komunitas EXO-L yang merupakan salah satu komunitas aktif yang sering mengadakan acara-acara K-Pop dan juga memiliki banyak anggota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara tingkat fanatisme penggemar K-Pop dan kemampuan mengelola emosi pada komunitas EXO-L di kota Pangkalpinang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah komunitas EXO-L di kota Pangkalpinang sebanyak 163 orang. Perhitungan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin dengan hasil 61 orang. Metode Pengumpulan data menggunakan angket. Hasil uji reliabilitas menggunakan Alpha Cronbach yakni sebesar 0,614 untuk fanatisme dan hasil uji reliabilitas kemampuan mengelola emosi sebesar 0,755. Uji hipotesis menggunakan uji korelasi Product Moment dari Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara tingkat fanatisme dan kemampuan mengelola emosi pada komunitas EXO-L di kota Pangkalpinang dengan nilai korelasi sebesar 0,277 dengan signifikansi p = 0,030 (<0,05) maka Ha diterima.