Penyampaian pesan dakwah yang dikemas dalam media sepertri film dan mampu memberikan kemudahan baik dari cara penyampaian, maupun isi pesan dakwah yang disampaikan. Masyarakat di era modern ini tidak jarang saat menonton film hanya untuk hiburan dan menghilangkan rasa penasaran, masyarakat juga kurang menyadari bahwa film-film bergenre non religi pasti terdapat pesan-pesan dakwah didalamnya.

Berdasarkan konteks diatas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut “Bagaimana makna sign, object, dan interpretant dalam film Merindu Cahaya De Amstel?” dan “Apa saja pesan dakwah yang terdapat dalam film Merindu Cahaya De Amstel?” Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Teori yang digunakan adalah teori Semiotika Charles Sanders Peirce, untuk melihat bagaimana sign, object, interpretant dalam film ini, serta untuk mengetahui pesan dakwah yang ada didalamnya. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah memunculkan representament (sebagai tanda) berupa dialog-dialog antar tokoh dan visual berupa potongan scene dalam film, object (sesuatu yang dirujuk oleh tanda), interpretant (makna dari tanda). Hasil penelitian ini diantaranya adalah pesan dakwah akidah, pesan dakwah syariah, dan pesan dakwah akhlak.