Perkembangan perbankan syariah saat ini meningkat, namun keberadaan perbankan syariah sendiri masih belum banyak mendapatkan sosialisasi ke masyarakat. Hal ini berdampak pada minimnya pemahaman masyarakat terkait dengan produk yang ada dalam bank syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengetahuan produk terhadap persepsi masyarakat Desa Saing mengenai bank syariah.

Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 1.841 populasi dan 329 sampel dengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji regresi linier sederhana dan uji hipotesis).

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan produk berpengaruh terhadap persepsi masyarakat Desa Saing mengenai bank syariah dengan diperoleh nilai thitung sebesar 6,443 sedangkan ttabel 1,967223. Dengan demikian thitung 6,443 > 1,967223, sehingga jelas H0 ditolak dan H1 diterima, atau jika melihat nilai signifikansi sebesar 0,00<0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa pengetahuan produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap persepsi masyarakat Desa Saing mengenai bank syariah.