INDONESIA:
Permaslahan penyesuaian diri di lingkungan sekolah menyebabkan banyak peserta didik yang tidak mampu mencapai keharmonisan dalam dirinya, karena tidak mampu dalam melakukan penyesuaian diri di lingkungan Mts Negeri 1 Belitung. Peserta didik yang tidak mampu melakukan menyesuaian diri dengan baik maka peserta didik tersebut tidak bergerak secara dinamis dan tidak bertindak secara terbuka, tidak percaya dengan orang lain sehingga sering merasa bahwa dia selalu sendirian yang dapat menyebabkan menjadi individu yang pendiam dan menutup diri dari lingkungannya. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membantu peserta didik dalam melakukan penyesuaian diri yang baik di lingkungannya.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang bersifat induktif, objektif dan ilmiah dimana data yang diperoleh berupa angka-angka atau pernyataan yang dianalisis dengan analisis statistik. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 15 orang peserta didik kelas VII MTs Negeri 1 Belitung. Bentuk desain penelitian yang digunakan yaitu pre-experimental design dengan menggunakan model one grup pretest posttest dan menggunakan teknik purposive sampling. pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner dan teknik analisis data pada peneltian ini menggunakan uji prasyarat yaitu uji normalitas, penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana dan uji t
Adapun hasil penelitian ini yaitu bahwa layanan bimbingan kelompok efektif dalam meningkatkan penyesuaian diri peserta didik kelas VII MTs Negeri 1 Belitung. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji hipotesis dimana bimbingan kelompok memiliki pengaruh terhadap peningkatan penyesuaian diri peserta didik dengan nilai signifikansi 0,001 > 0,05.

Kata-Kata Kunci: Efektivitas, Layanan Bimbingan Kelompok, Penyesuaian Diri, Peserta Didik

ENGLISH:
The problem of adjustment in the school environment causes many students to be unable to achieve harmony within themselves, because they are unable to make adjustments to the environment of MTS Negeri 1 Belitung. Students who are not able to adapt well, these students do not move dynamically and do not act openly, do not trust other people so they often feel that they are always alone which can cause them to become quiet individuals and shut themselves off from their environment. The purpose of this research is to help students make good adjustments in their environment.
The type of research used is quantitative research, quantitative research is research that is inductive, objective and scientific where the data obtained is in the form of numbers or statements which are analyzed by statistical analysis. The subjects used in this study were 15 class VII students of MTs Negeri 1 Belitung. The form of the research design used was a pre-experimental design using the one group pretest posttest model and using a purposive sampling technique. data collection used a research instrument in the form of a questionnaire and data analysis techniques in this study used a prerequisite test, namely the normality test, this study used a simple linear regression analysis technique and t test
The results of this study are that group guidance services are effective in increasing the self-adjustment of class VII students at MTs Negeri 1 Belitung. This can be seen from the results of hypothesis testing where group guidance has an influence on increasing students' self-adjustment with a significance value of 0.001 > 0.05.