INDONESIA
Bimbingan layanan klasikal sangat penting bagi peserta didik terutama dalam membantu memberikan pemahaman kepada peserta didik agar tidak melakukan ketidakdisiplinan belajar. Hal ini sesuai dengan tujuan dari layanan bimbingan klasikal, yaitu bertujuan untuk membantu siswa agar memiliki pemahaman tentang dirinya dan mampu mengembangkan keterampilan untuk mengidentifikasi tanggung jawab atau seperangkat tingkah laku yang tepat bagi penyesuaian dirinya dengan lingkungannya, serta mampu mengatasi masalahnya sendiri. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh layanan bimbingan klasikal terhadap kedisiplinan belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Jebus.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah koesioner (angket) dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana dan sampel pada penelitian ini berjumlah 35 peserta didik.

Hasil yang diperoleh dari penelitian pengaruh layanan bimbingan klasikal terhadap kedisiplinan belajar peserta didik di SMA Negeri 1 Jebus menunjukkan bahwa adanya pengaruh dari layanan bimbingan klasikal terhadap kedisiplinan belajar peserta didik. Besar pengaruh layanan klasikal terhadap kedisiplinan belajar peserta didik sebesar 28,8%. Hal ini ditunjukkan hasil penelitian diperoleh nilai signifikan 0,001 dan nilai probabilitas pada penelitian ini 0,05.Jika nilai sig0,001<0,05maka dapat dinyatakan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Pengambilan keputusan juga dapat dilakukan dengan nilai Ttabel dengan Thitung. Dapat diketahui bahwa Thitung > Ttabel. Maka dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh layanan bimbingan klasikal terhadap kedisiplinan belajar peserta didik sebesar 28,8% .