Skripsi ini membahas tentang apakah gaya mengajar guru berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik, dan seberapa besar pengaruh gaya mengajar guru terhadap minat belajar peserta didik pada mata pelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti kelas X tahun ajaran 2019/2020 di SMAN 1 Mendo Barat. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah gaya mengajar guru berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik, dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh gaya mengajar guru terhadap minat belajar peserta didik.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatiif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA 1 dan X MIPA 2 SMAN 1 Mendo Barat sebanyak 63 orang. Teknik sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah sample jenuh. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan angket. Analisis instrumen meliputi uji validitas dan uji reliabilitas. Uji asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji homogenitas data, uji linearitas data, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas. Sedangkan uji hipotesis menggunakan uji regresi linier sederhana.

Hasil penelitian menunjukkan gaya mengajar guru berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji regresi linier sederhana pada tabel Anova yang diketahui nilai Fhitung sebesar 10,167 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,02 < 0,05. Sedangkan hasil perhitungan melalui koefisien antara gaya mengajar guru dan minat belajar peserta didik adalah 0,378. Hal ini menunjukkan adanya hubungan yang rendah antara gaya mengajar guru terhadap minat belajar peserta didik. Adapun besar pengaruh gaya mengajar guru terhadap minat belajar peserta didik yakni 14,3%, sedangkan 85,7% lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dijadikan sebagai variabel dalam penelitian. Bentuk persamaan regresi linier sederhana yakni Y = 35,743+0,576X.