Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti terhadap pelaksanaan layanan konseling individual dalam mengatasi perilaku terlambat peserta didik di SMK Negeri 1 Mendo Barat. Penelitian ini dilakukan atas hasil kajian dan pengamatan dari proses pelaksanaan layanan konseling individual dalam mengatasi perilaku terlambat peserta didik di SMK Negeri 1 Mendo Barat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk-bentuk dan proses pemberian layanan konseling individual di SMK Negeri 1 Mendo Barat.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif, subjek penelitian peserta didik kelas XI tekhnik pengumpulan data digunakan peneliti berupa wawancara. Analisis data melalui tiga tahapan, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan uji keabsahan data.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan layanan konseling individual dalam mengatasi perilaku terlambat tiba kesekolah peserta didik di SMK Negeri 1 Mendo Barat menggunakan bentuk layanan konseling individual. Melalui tiga tahapan yaitu yang pertama tahap awal, tahap pertengahan atau tahap inti, yang terakhir tahap penutup , evaluasi, dan tindak lanjut. Layanan dilaksanakan oleh guru BK berdasarkan program yang sudah ada. Dari hasil proses pemberian layanan konseling individual ini yang terlihat lebih maksimal menggunakan berbentuk layanan konseling individu dari pada menggunakan layanan konseling kelompok. Oleh karena itu peserta didik kelas XI yang bermasalah diberikan tindak lanjut dengan menggunakan bentuk layanan konseling secara individu serta bekerja sama dengan wali murid dan juga penjaga sekolah.