Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) merupakan badan resmi dan satu-satunya yang dibentuk oleh pemerintah yang memiliki tugas dan fungsi menghimpun dan menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) pada tingkat nasional. Zakat merupakan rukun Islam yang keempat yang wajib dilaksanakan setiap umat Islam. Peran BAZNAS dalam perekonomian saat ini harus dimaksimalkan dalam pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infak dan sedekah agar terciptanya kestabilan ekonomi pada warga kota Pangkalpinang. Hal tersebut dapat terlaksanakan apabila badan atau lembaga amil zakat dapat menumbuhkan keputusan dari para muzakki untuk berzakat pada BAZNAS kota Pangkalpinang.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh transparansi dan akuntabilitas laporan keuangan terhadap keputusan muzakki membayar zakat pada BAZNAS kota Pangkalpinang. Jenis penelitian yang digunakan yaitu asosiatif kausal dan pendekatan dalam penelitian ini kuantitatif. Sumber data yang digunakan yaitu data primer, yang diperoleh dari menyebarkan kuesioner kepada responden. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh dengan jumlah sampel 128 responden. Data diolah menggunakan Eviews 12.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial variabel transparansi (X1) berpengaruh signifikan terhadap keputusan muzakki (Y) membayar zakat pada BAZNAS kota Pangkalpinang, dengan nilai thitung (5.013079) > ttabel (1.65685), dan secara parsial akuntabilitas (X2) berpengaruh signifikan terhadap keputusan muzakki (Y) ) membayar zakat pada BAZNAS kota Pangkalpinang, dengan thitung (6.038926) > ttabel (1.65685) . Adapun secara simultan variabel transparansi dan akuntabilitas secara simultan berpengaruh terhadap keputusan muzakki membayar zakat pada BAZNAS kota Pangkalpinang dengan Fhitung (109.3035) > Ftabel (3.07).