Pembiayaan atau financing adalah pendanaan yang diberikan oleh suatu pihak kepada pihak lain untuk mendukung investasi yang telah direncanakan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh faktor pengetahuan dan promosi terhadap minat masyarakat Desa Mangkol dalam melakukan pembiayaan Sistem Resi Gudang di KPO BPRS Bangka Belitung.

Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 93 responden, sedangkan untuk pengukuran data menggunakan skala likert. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner/angket dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, dan uji hipotesis). Penelitian ini menggunakan software SPSS Versi 26.0.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan berpengaruh terhadap minat masyarakat, dengan nilai thitung > nilai ttabel (2,167 < 1,98677) dengan tingkat signifikansi sebesar 0,033 < 0,05. Sedangkan variabel promosi tidak berpengaruh terhadap minat masyarakat, dengan nilai thitung < nilai ttabel (0,378 < 1,98552) dengan tingkat signifikan sebesar 0,706 > 0,05. Serta hasil uji F, menunjukkan bahwa variabel pengetahuan dan promosi masyarakat Desa Mangkol secara (simultan) bersama-sama tidak berpengaruh terhadap minat melakukan pembiayaan sistem resi gudang di bank syariah dengan nilai Fhitung < nilai Ftabel (2,474 < 3,10) dengan tingkat signifikansi sebesar 0,090 < 0,05. Nilai koefisien determinasi (rsquare) adalah 0,052. Hal ini dapat didefinisikan bahwa sumbangan pengaruh dari variabel independen (pengetahuan dan promosi) yaitu yaitu 5,2% sedangkan sisanya sebesar 94,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.