Kegiatan membatik ecoprint adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan menggunakan bahan alam yang sederhana dalam proses mentransfer warna dan bentuk secara langsung pada kain. Kegiatan membatik ecoprint digunakan untuk menghias permukaan suatu kain dengan berbagai macam bentuk dan warna (pewarnaan) yang dihasilkan dari bahan alam seperti daun, bunga, ranting dan berbagai macam lainnya. Diambilnya judul ini yakni dengan alasan peneliti ingin mengetahui lebih jauh tentang proses yang dilakukan oleh guru untuk mengembangkan sosial emosional anak melalui pembelajaran membatik ecoprint di kelas B2 TK Satu Atap SDN 8 Kecamatan Simpang Teritip.

Metedologi penelitian adalah metode ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan membatik ecoprint dalam mengembangkan sosial emosional pada anak usia 5-6 tahun di TK Satu Atap SDN 8 dalam pelaksanaan kegiatan membatik ecoprint terdapat tiga tahapan yaitu: tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Adapun tahap pelaksanaan kegiatan membatik ecoprint yaitu: anak-anak berbaris didepan kelas, mengucapkan salam, bernyanyi bersama, berdoa, absen, guru menanyakan hari/tanggal/bulan/tahun, mengenalkan tema, sub tema dan sub-sub tema, terakhir penutup. Dari kegiatan tersebut maka terlihat bagaimana hasil kegiatan membatik ecoprint terhadap sosial emosional yaitu: anak mampu menghargai karya orang lain, anak mampu mentaati aturan kelas, anak mampu berbagi dengan oran lain dan anak mampu bertanggung jawab. Hampir semua indikator tersebut berkembang sesuai harapan, da nada juga sebagian anak pada indikator tertentu sudah berkembang sangat baik.