Latar belakang dalam penelitian ini adalah 1) letak geografis yang menjadikan MIN 3 Bangka diminati kalangan masyarakat karena Madrasah Ibtidaiyah Negeri adalah sekolah berbasis Islam pertama yang berdiri di daerah Labu, Puding Besar. 2) Program tahfidz Qur’an adalah program ekstrakurikuler. Penelitian ini bertujuan untuk: Mengevaluasi contexs,input,procees dan product program tahfidz Qur’an di MIN 3 Bangka.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan bentuk evaluatif, dalam penelitian ini menggunakan model evaluasi teori Stufflebeam yaitu CIPP (Context, Input, Process, Product). Data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan cara mereduksi data, setelah itu disajikan dalam bentuk deskripsi, dan diverifikasi dengan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) hasil evaluasi dari Context program tahfidz Qur’an MIN 3 Bangka menunjukkan bahwa program memiliki tujuan yang belum tercapai. 2) hasil evaluasi input program tahfidz Qur’an diketahui bahwa kompetensi yang dimiliki guru tahfidz sesuai karena mempunyai hafalan dan kemampuan dalam pemahaman membaca Al- Qur’an, sedangkan peserta didik dalam mengikuti program tahfidz ini memiliki antusias menghafal yang tinggi. Selain itu program ini didukung dengan sarpras yang baik, terlebih dengan adanya buku kendali yang dimiliki oleh masing-masing peserta didik. 3) hasil evaluasi process program tahfidz Qur’an menunjukkan bahwa, proses pelaksanaan pembelajaran tahfidz Qur’an berjalan lancar dan sesuai dengan yang telah direncanakan.Yang menjadi kendala dalam pelaksanaan pembelajaran tahf ^dz Qur’an yaitu kurangnya waktu peserta didik dalam menghafal serta keterbatasan waktu yang dimiliki karena harus terbagi dengan jadwal TPA. Kesimpulan: Program tahfidz Qur’an di MIN 3 Bangka telah berjalan dengan rencana yang telah ditetapkan, walaupun dalam pelaksanaannya ada beberapa hambatan yang harus diperbaiki.