Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru bimbingan konseling dalam mengatasi siswa kecanduan terhadap konten pornografi di SMPN 1 Simpangkatis Bangka Tengah. Fenomena kecanduan pornografi di kalangan remaja menjadi isu serius yang mengganggu proses belajar dan perkembangan psikologis siswa. Guru BK diharapkan mampu memberikan pelayanan bimbingan secara tepat agar siswa dapat terhindar serta mengatasi ketergantungan konten negatif tersebut.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.
Sumber data yang diperoleh dari data primer dan data sekunder. Teknik
pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi terhadap guru BK serta siswa yang terlibat. Teknik pengumpulan data di peroleh dari hasil reduksi data penyajian data dan penarikan data. Sedangkan uji keabsahan data dilakukan dua cara yaitu triangulasi sumber dan triangulasi metode.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru BK telah menjalankan berbagai
layanan seperti layanan informasi, layanan konseling individu, dan layanan
bimbingan k0nseling. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peran guru BK sangat penting dalam membantu siswa mengatasi kecanduan konten pornografi melalui pendekatan yang holistik dan berkesinambungan. Diperlukan kerjasama antara pihak sekolah, orang tua, dan Masyarakat dalam mengatasi permasalahan ini secara menyeluruh.