INDONESIA
Kegiatan ekstrakurikuler Rohani Islam (ROHIS) memiliki pengaruh penting dalam pembinaan keagamaan peserta didik di lingkungan sekolah. Melalui berbagai program, ROHIS berupaya memperkuat pemahaman agama Islam serta meningkatkan keterlibatan siswa dalam praktik ibadah dan nilai sosial keagamaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kegiatan ROHIS di SMP Negeri 9 Kota Pangkalpinang guna mengetahui efektivitasnya dalam menguatkan pemahaman Islam peserta didik serta tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaannya.

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari pembina ROHIS, peserta didik yang aktif dalam kegiatan ROHIS, serta pihak sekolah yang terlibat dalam mendukung program keagamaan. Analisis dilakukan dengan menginterpretasikan data secara tematik untuk memahami pola pelaksanaan, dampak kegiatan, serta kendala yang muncul.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan ROHIS memberikan kontribusi positif terhadap penguatan pemahaman agama Islam peserta didik. Program seperti kajian rutin, tahsin Al-Quran, tadabbur alam, dan study tour terbukti mampu memperkuat nilai keislaman siswa serta membangun karakter religius mereka. Namun, terdapat kendala dalam implementasi, seperti keterbatasan waktu dan sumber daya, yang memengaruhi optimalisasi program. Dukungan dari pihak sekolah dan strategi pembinaan yang lebih terstruktur menjadi faktor penting dalam memastikan keberlanjutan serta efektivitas program ROHIS dalam pendidikan keislaman siswa.