INDONESIA:
Bimbingan karir adalah proses bantuan bagi individu untuk mengenali potensi diri dan dunia kerja agar mampu merencanakan masa depan secara tepat. Namun, di SMKN 1 Pangkalpinang masih terdapat peserta didik kelas XI yang ragu melanjutkan studi ke perguruan tinggi karena kekhawatiran terhadap berbagai faktor, terutama biaya pendidikan pascapandemi COVID-19 yang berdampak pada ekonomi keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan bimbingan karir dan efektivitasnya dalam meningkatkan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada peserta didik kelas XI SMKN 1 Pangkalpinang.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah pre-experimental design dengan tipe one group pretest-posttest design. Sampel penelitian berjumlah 30 peserta didik yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling, terdiri dari 15 peserta didik kelas eksperimen (XI Akuntansi) dan 15 peserta didik kelas kontrol (XI Desain Komunikasi Visual). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, observasi, dan dokumentasi, serta dianalisis menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis.

Hasil penelitian menunjukkan peningkatan skor pretest-posttest pada kelompok eksperimen dari rata-rata 52,4 menjadi 86,6, dan kelompok kontrol dari 53,6 menjadi 65,2. Nilai thitung sebesar 29,163 > ttabel 1,699 dengan signifikansi 0,000 < 0,05, dan Gain Score Percentage sebesar 65,17% termasuk kategori cukup efektif. Dengan demikian, layanan bimbingan karir dilaksanakan secara terstruktur dan efektif serta mampu meningkatkan minat peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.