INDONESIA:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan membaca Al-Qur’an mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) angkatan 2021 di IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung. Fokus utama penelitian ini meliputi sejauh mana kemampuan membaca Al-Qur’an mahasiswa, serta faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam proses pembelajaran membaca Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tes membaca Al-Qur’an dan penyebaran angket kepada mahasiswa yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan analisis univariat, mencakup distribusi frekuensi, rata-rata (mean), median, modus, serta ukuran dispersi seperti standar deviasi dan varians.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan membaca Al-Qur’an mahasiswa secara umum berada pada kategori baik, dengan mayoritas mahasiswa memperoleh skor tinggi, terutama dalam aspek kelancaran dan tajwid. Namun, masih ditemukan kelemahan pada aspek makhraj, khususnya pada mahasiswa yang berlatar belakang pendidikan umum (SMA/SMK). Faktor pendukung yang dominan meliputi minat, dukungan keluarga, peran dosen, dan fasilitas belajar. Sementara itu, faktor penghambat terdiri dari rendahnya motivasi, kurangnya kebiasaan membaca, lingkungan sosial yang kurang mendukung, dan rendahnya tingkat self-efficacy. Temuan ini menunjukkan perlunya strategi pembelajaran Al-Qur’an yang lebih intensif dan berkelanjutan, terutama dalam penguatan aspek makhraj serta motivasi dan pembiasaan membaca Al-Qur’an.