Proses rehabilitasi penyalahgunaan narkoba bertujuan untuk memulihkan individu melalui pendekatan yang bersifat non-medis, serta melibatkan aspek psikologis, sosial, dan religius. Salah satu terapi yang diterapkan adalah Cognitive Behavior Therapy (CBT) melalui teknik self-control yang berfokus pada perubahan pola pikir dan perilaku bahkan dengan menggunakan teknik kontrol diri agar tidak terjadinya relapse.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kualittas teknik kontrol diri dalam membantu agar merasakan, dan bertindak, dengan cara menekankan otak menganalisis, memutuskan, dan bertindak dalam memutuskan suatu tindakan. Mengetahui terknik-teknik CBT yang digunakan dalam membantu proses pemulihan terhadap korban penyalagunaan narkoba.
Metodologi yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data dari wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CBT terbukti efektif dalam membantu individu untuk mengubah perilaku dan pola pikir mereka, sehingga menjadikannya alternatif yang berharga dalam proses pemulihan.