INDONESIA:
Sistem informasi akuntansi merupakan suatu hal yang penting dalam pengolahan data akuntansi pada Lazismu Kabupaten Bangka. Sistem informasi akuntansi sebagai salah satu alat yang dapat memberikan informasi kepada stakeholder terutama informasi yang berkaitan dengan proses penerimaan dana zakat. Ada dua persoalan yang dikaji dalam penulisan skripsi ini, yaitu: Pertama, Bagaimana sistem informasi akuntansi penerimaan dana zakat pada LAZISMU Kabupaten Bangka danApa saja faktor pendukung dan penghambat penerimaan zakat di LAZISMU Kabupaten Bangka

Sifat penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, tujuannya adalah menggambarkan secara sistematis tentang fokus penelitian. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap sistem informasi akuntansi dalam pengeluaran kas. Data diperoleh dalam bentuk profil Lazismu Kabupaten Bangka, formulir-formulir, laporan keuangan dan dokumen lainnya. Keabsahan data menggunakan triangulasi teknik. Teknis analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan/verifikasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum Lazismu Kabupaten Bangka telah memiliki sistem informasi akuntansi, namun sistem tersebut belum terdokumentasi dengan baik dan belum dilakukan secara optimal. Pertama, Sistem Informasi Akuntansi dalam mengolah data penerimaan maupun pengeluaran namun dalam penerimaan dana zakat Lazismu Bangka Masih Menggunkan Catatan atau Manual. Sistem Informasi Penerimaan dilakukan menggunakan tiga cara yaitu langsung, penjemputan dan transfer, Sistem Informasi Penerimaan zakat pada Lazismu dalam penerimaan zakat belum terlalu optimal dan Sistem Akuntansi di LAZISMU Kabupaten Bangka belum sesuai dengan PSAK 109. Hal ini terlihat dalam laporan posisi keuangan, artinya masih ada empat komponen yang tidak dilaporkan yaitu laporan perubahan dana, laporan aktivitas, laporan arus kas dan laporan keuangan.