Rischa, Rischa (2025) Efektivitas pemberian hak nafkah istri dan anak pasca perceraian: studi kasus di Pengadilan Agama Sungailiat Kelas IB. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik.
Halaman Awal_ 1932045_organized.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (2MB)
BAB I_1932045.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (347kB) | Request a copy
BAB II_1932045.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (578kB) | Request a copy
BAB III_1932045.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (204kB) | Request a copy
BAB IV_1932045.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (687kB) | Request a copy
BAB V_1932045.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (10kB) | Request a copy
Daftar Pustaka_1932045.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (175kB) | Request a copy
Abstract
INDONESIA:
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pemberian hak nafkah iddah kepada istri dan anak setelah perceraian di Pengadilan Agama Sungailiat Kelas IB, dengan mengunakan teori efektivitas hukum Soerjono Soekanto. Teori ini menilai efektivitas hukum berdasarkan lima faktor utama yaitu faktor hukum, penegak hukum, fasilitas dan prasarana., masyarakat dan kebudayaan.
Penelitian ini mengunakan pendekatan yuridis empiris dengan menganalisis data dari hasil wawancara, dokumen pengadilan, dan literatur terkait. Hasil penelitian menunjukan bahwa meskipun terdapat aturan yang jelas mengenai kewajiban nafkah iddah dan nafkah anak, implementasinya masih mengalami berbagai kendala, seperti kurangnya pemahaman hukum di kalangan masyarakat, terbatasnya sumber daya untuk penegak hukum, serta rendahnya pihak-pihak terkait dalam menjalankan kewajiban nafkah.
Dengan mengunakan teori Soerjono Soekanto, dapat disimpulkan bahwa efektivitas hukum dalam pemberian nafkah iddah masih belum optimal.
Oleh karena itu,penelitian ini menyarankan perlunya peningkatan sosialisai hukum perbaikan penegak hukum, serta partisipasi masyarakat yang lebih aktif untuk meningkatkan efektivitas pemberian nafkah iddah dan anak pasca perceraian sehingga bisa memastikan nafkah iddah dapat dibrikan secara adil dan tepat waktu.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Keywords: | perkawinan; perceraian; nafkah iddah dan anak |
| Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 340 Ilmu hukum 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 306 Kultur, ilmu budaya, kebudayaan dan lembaga-lembaga, institusi > 306.81 Pernikahan, Perkawinan, Status Pernikahan |
| Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam > Tugas Akhir Mahasiswa |
| Depositing User: | Rischa Rischa |
| Date Deposited: | 07 May 2025 06:36 |
| Last Modified: | 07 May 2025 06:36 |
| URI: | http://repository.iainsasbabel.ac.id/id/eprint/3045 |
