INDONESIA:
Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi pada guru MTs di Pondok Pesantren Al Ittihadiyah Al Islamiyah Sungaiselan mengenai persepsi mereka tentang bank syariah. Banyak guru yang beranggapan bank syariah dengan bank konvensional sama saja dan masih banyak guru yang memilih menggunakan bank konvensional. Padahal secara latar belakang pendidikan dan lingkungan seharusnya para guru tersebut mengetahui pengetahuan tentang bank syariah. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui persepsi dan faktor-faktor yang mempengaruhi guru Pondok Pesantren Al Ittihadiyah Al Islamiyah Sungaiselan Kabupaten Bangka Tengah tentang Bank Syariah.

Jenis penelitian adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan 5 informan penelitian ini menggunakan teknik wawancara, dan dokumentasi dengan teknik analisis data induktif yang mengembangkan sebuah teori atau konsep dengan data yang diperoleh dari lapangan.

Berdasarkan hasil penelitian, Persepsi Guru Pondok Pesantren Al Ittihadiyah Al Islamiyah Sungaiselan Kabupaten Bangka Tengah, menyatakan bank syariah sama saja dengan bank konvensional, hanya saja bank konvensional itu tidak menggunakan akad dan menggunakan sistem bunga. Sedangkan bank syariah menggunakan akad sistem bagi hasil. Informan yang diambil dari lima orang guru Pondok Pesantren tersebut, hanya dua guru yang menggunakan Bank Syariah. Dan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi Guru Pondok Pesantren, faktor pengetahuan, yaitu rendahnya pengetahuan sehingga sebagian guru tidak mengetahui produk bank syariah. Faktor promosi, sebagian guru belum memahami secara maksimal karena belum adanya promosi pihak bank syariah tersebut. Faktor lokasi, terbatasnya akses dan jarak lokasi antara tempat tinggal ke bank syariah sehingga sebagian guru tidak menggunakan bank syariah tersebut.