Darusalam, Darusalam (2023) Memaknai ayat-ayat Al-Qur'an tentang syirik sebagai pendidikan tauhid. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik.
Halaman Awal_1611141.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (5MB)
BAB I_1611141.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (345kB) | Request a copy
BAB II_1611141.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (363kB) | Request a copy
BAB III_1611141.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (184kB) | Request a copy
BAB IV_1611141.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (610kB) | Request a copy
BAB V_1611141.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (144kB) | Request a copy
Daftar Pustaka_1611141.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (211kB) | Request a copy
Abstract
Diambilnya permasalahan ini dengan dasar pertimbangan bahwa sejak dulu hingga sekarang, bahkan yang akan datang, adalah hal mutlak untuk mengesakan-Nya, bahwa tiada sekutu bagi-Nya. Mempertimbangkan pula bahwa syirik menjadi puncak dari segala dosa dan kemaksiatan, yang bagi pelakunya tiada ampunan. Kajian ini bertujuan agar kita memahami permasalahan syirik, sehingga kita memiliki pemahaman yang sempurna akan ajaran tauhid, diharapkan kita tidak melakukan perbuatan syirik, dan mampu menjaga kemurnian tauhid.
Penelitian ini, merupakan kajian dan pengamatan tentang ayat-ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang syirik di tafsir Al-Misbah dengan menggunakan metode kualitatif. Objek penelitian ini ialah tafsir Al-Misbah tahun 2002, karya M. Quraish Shihab berjumlah 15 volume. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode studi kepustakaan, dengan langkah pertama menentukan ayat-ayat yang berkaitan dengan syirik di tafsir Al-Misbah, kedua mengelompokkan ayat-ayat syirik berdasarkan tema: pertama; kisah-kisah syirik, kedua; amtsal syirik, ketiga; konksekuensi syirik, kemudian penulis menganalisa penjelasan syirik dari tafsir Al-Misbah dengan memaknainya sebagai pendidikan tauhid.
Hasil penelitian ini mendapatkan beberapa kesimpulan: Pertama, kisah-kisah syirik: tauhid rububiyah (Q.S. Maryam : 42), tauhid uluhiyah (Q.S. Al-An’am : 74), tauhid asma’ wa sifat (Q.S. Yunus : 68), urgensi tauhid (Q.S. Luqman : 13). Kedua, amtsal syirik: tauhid rububiyah (Q.S. Al-Anbiya’ : 21-22), tauhid asma’ wa sifat (Q.S. Al-Anbiya’ : 22 dn Q.S. Yunus : 18), kedudukan tauhid (Q.S. Al-Anbiya’ : 24). Ketiga, konsekuensi syirik: totalitas tauhid, penggambaran akibat syirik (Q.S. An-Nisa [4] : 48), (Q.S. Az-Zumar [39] : 65), (Q.S. Al-Maidah [5] : 72), (Q.S. Al-Maidah [5] : 72), (Q.S. Al-Bayyinah [98] : 6). Tingginya kedudukan ahli tauhid, Q.S. Al-Baqarah : 221 dan Q.S. At-Taubah : 113. Bencana & pendidikan tauhid, Q.S. Maryam : 90-91.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Syirik; Quraish Shihab; tafsir Al-Misbah |
Subjects: | 200 – Agama > 290 Agama lainnya > 297 Agama Islam > 297.1 Kitab Suci Agama Islam; Sumber-Sumber Agama Islam |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam > Tugas Akhir Mahasiswa |
Depositing User: | Darusalam Darusalam |
Date Deposited: | 25 Nov 2024 05:18 |
Last Modified: | 25 Nov 2024 05:18 |
URI: | http://repository.iainsasbabel.ac.id/id/eprint/2790 |