Problem akademi oenelitian ini desebabkan olh “minimnya” minat masyarakat Desa Beruas Kecamtan Kelapa Kabupaten Bangka Barat menabung di bank syariah. Hal ini “kemungkinan” kurangya sosialisasi yang dilakukan oleh bank syariah terkait produk dan layanan jasa yang mereka miliki oleh sebab itu, peneliti ini penting dilakukan guna mengetahui sejauh mana pengetahuan produk masyarakat desa beruas kecamatan kelapa kabupaten bangka barat terhadap minat menabug di bank syariah.
Peneliti ini menggunakan jeni peneliti lapangan dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer, yang diperoleh dari pnyebaran kuisioner kepada responden dengan sempel 110 responden. Teknik aanalisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji validitas, reliabilitas dan analisis deskriptif data) data yang diperoleh diolah dengan menggunakan spss 25.
Hasil pnelitian ini mnunjukan bahwa minat menabung masyarakat desa beruas kecamtan kelapa kabupaten bangka barat yaitu “mengetahui”. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan masyarakat terhadap minat menabung di Bank Syariah melalui hasil uji t-hitung sebesar 4,240 lebih besar dari 1,659 dengan tingkat signifikan sebesar 0,00 lebih kecil dari 0,10 maka H0 ditolak dan Ha diterima, maka pengetahuan berpengaruh terhadap minat menabung di Bank Syariah sebesar 0,143% dan 0,857% dipengaruhi oleh faktor lainnya.