INDONESIA:
Permasalahan yang dibahas dalam tesis ini yaitu bagaimana implementasi pembelajaran materi zakat dengan model membelajaran problem based learning di kelas 5 SDN 1 Sungaiselan yang meliputi tahapan perencanaan pembelajaran, tahapan implementasi pembelajaran dan tahapan evaluasi atau penilaian hasil belajar dan hambatan yang ditemui dalam implemetasi pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning.

Metodologi yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metodologi yang beragam, termasuk pendekatan pedagogis, psikologis, yuridis, dan sosiologis. Sumber data yang digunakan mencakup data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti bertindak sebagai instrumen utama menggunakan panduan observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara berkelanjutan melalui reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan pengecekan keabsahan data melalui triangulasi.

Hasil penelitian menunjukkan pada tahap perencanaan pembelajaran, pendidik sudah mempersiapkan perangkat pembelajaran. Pada tahapan implementasi, tenaga pendidik menerapkan model problem based learning pada pembelajaran pendidikan agama Islam materi zakat di kelas 5 SDN 1 Sungaiselan dengan cukup baik, dan pada tahap evaluasi/ penilaian diketahui bahwa penilaian yang dilakukan oleh pendidik telah berjalan dengan baik dan kompetensi yang ingin dicapai telah terpenuhi, hampir semua peserta didik memiliki predikat tuntas. Penelitian ini memiliki implikasi yang penting, dengan harapan agar pendidik dapat menerapkan model pembelajaran problem based learning ini dengan efektif dalam kegiatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Pendidik diharapkan dapat melakukan evaluasi, perbaikan, dan pengembangan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian secara sistematis. Tujuan utamanya adalah menciptakan pembelajaran zakat yang berfokus pada peserta didik.

ENGLISH:
The problem discussed in this thesis is how to implement zakat material learning using a problem based learning model in class 5 of SDN 1 Sungaiselan which includes the learning planning stages, learning implementation stages and evaluation or assessment stages of learning outcomes and obstacles encountered in implementing learning using the model. problem based learning.

The methodology used by researchers in this research is a qualitative approach using various methodologies, including pedagogical, psychological, juridical and sociological approaches. The data sources used include primary and secondary data. Data collection methods include observation, interviews, and documentation. The researcher acts as the main instrument using observation guides, interview guides, and documentation. The collected data is then analyzed continuously through data reduction, data presentation, drawing conclusions, and checking the validity of the data through triangulation.

The research results show that at the learning planning stage educators have prepared learning tools well. At the implementation stage, teaching staff have applied the problem based learning model in Islamic religious education learning zakat material in class 5 of SDN 1 Sungaiselan, although the implementation has not been optimal because there is one syntax or stage in the learning process activity that is not implemented by educators. And at the evaluation/assessment stage, it is known that the assessment carried out by educators has gone well and the competencies to be achieved have been fulfilled, almost all students have the title of complete. This research has important implications, with the hope that Islamic Religious Education educators can apply this problem based learning model effectively in learning activities. Educators are expected to be able to carry out evaluations, improvements and developments in planning, implementation and assessment systematically. The main goal is to create zakat learning that focuses on students.