INDONESIA:

Penelitian ini membahas mengenai Analisis Pemikiran Tokoh Utama Dalam Novel Dahlan Karya Haidar Musyafa. Penelitian ini dilatar belakangi oleh cara berfikir Ahmad Dahlan yang berbeda dari tokoh-tokoh pembaharuan pendidikan Islam lainnya seperti, perbedaan tokoh Hasyim Asy’ari dan Ahmad Dahlan dalam masalah subtansi dari pendidikan islam, yang dimana Ahmad Dahlan cenderung bercorak modernis sedangkan Hasyim Asy’ari cenderung bercorak tradisionalis. Rumusan masalah dalam penelitian ini, 1) Bagaimana pemikiran Ahmad Dahlan tentang pendidikan Islam dalam Novel Dahlan Karya Haidar Musyafa 2) Bagaimana nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam novel Dahlan karya Haidar Musyafa.

Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (library research) dan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah psikologi sastra. Dengan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini teknik baca, simak dan catat. Dan analisis data yang digunakan yaitu, analisis isi (counten analysis), metode reduksi data, dan metode interpretasi.

Dari hasil penelitian, pemikiran pendidikan Islam dalam novel Dahlan dapat terlihat pada aspek pemikiran KH Ahmad Dahlan mengani landasan pendidikan Islam, tujuan pendidikan Islam, materi atau kurikulum pendidikan Islam dan metode atau teknik pengajaran. Nilai- nilai pendidikan Islam yang terdapat dalam novel Dahlan yaitu nilai pendidikan Akidah meliputi beriman kepada Allah, Rasul dan iman kepada qadha’ dan qadar, nilai pendidikan Ibadah meliputi ibadah lisan dan ibadah anggota badan, nilai pendidikan Akhlak meliputi, Akhlak terhadap Allah dengan beriman, berdoa dan tawakal, akhlak terhadap diri sendiri, sabar, ikhlas, dan tanggung jawab, akhlak terhadap sesama, meliputi berbakti kepada orang tua dan hubungan yang baik antar teman.