INDONESIA:
Saat ini berdakwah dapat dilakukan dengan banyak metode, tergantung dengan objeknya. Salah satu metode ialah melalui media sosial. TikTok merupakan salah satu media yang ampuh dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah. TikTok menjadi salah satu platform yang digunakan untuk menyebarkan Islam di masa globalisasi. Komunikasi massa melalui video dakwah yang mengandung kaidah-kaidah Islam dengan desain yang menarik dan informatif tanpa mengandung unsur penyimpangan. Dakwah dengan media TikTok merupakan alternatif dan inovasi baru dalalm dunia dakwah dalam mengajak pada hal-hal baik sesuai dengan ajaran agama Islam.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif kajian kepustakaan dengan berfokus pada fenomena yang menjadi akar permasalahan peneliti. Data dari penelitian ini didapatkan dengan mengatami secara me nnnyeluruh konten TikTok Agam Fachrul. Melalui pengamatan ini, informasi yang diperoleh terkait isi video TikTok akan dikelompokkan sesuai dengan teknik komunikasi persuasif menurut William S. Howell.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten TikTok Agam Fachrul adalah dakwah yang berisi tentang kehidupan anak muda dengan mengaitkan pada pandangan Islam. Komunikasi persuasif yang digunakan Agam Fachrul dalam akun TikTok bernama @heyouw0 mengacu pada tujuh dari sepuluh teknik komunikasi persuasif menurut William S. Howell yaitu the yes respons technique, putting it up to you techniqu, simulated disinterest techique, transfer technique, bandwagon technique, don’t ask if, ask which technique dan technique of irritation. Nilai-nilai keislamanan dari konten TikTok Agam Fachrul terdiri dari dua yaitu nilai akidah serta nilai akhlak.
Kata-kata Kunci: dakwah di media sosial, komunikasi persuasif, TikTok