Sari, Atika (2024) Implementasi layanan bimbingan kelompok dalam mencegah terjadinya pernikahan usia dini pada siswa di SMK Negeri 1 Parittiga. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Syaikh AbdurrahmaIn Siddik.
Halaman Awal_2021022.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (854kB)
BAB I _2021022.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (595kB) | Request a copy
BAB II_2021022.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (494kB) | Request a copy
BAB III_2021022.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (391kB) | Request a copy
BAB IV_2021022.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (537kB) | Request a copy
BAB V_2021022.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (17kB) | Request a copy
DAFTAR PUSTAKA_2021022.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (135kB) | Request a copy
Abstract
INDONESIA:
Pernikahan usia dini masih sering terjadi kepada remaja yang masih sekolah, berdasarkan temuan lapangan yang terjadi di SMK Negeri 1 Parittiga menunjukkan masih terjadi pernikahan usia dini kepada siswa setiap tahunnya. Dalam hal ini peran guru BK dibutuhkan untuk mengurangi terjadinya pernikahan usia dini. Salah satu program bimbingan dan konseling di SMK Negeri 1 Parittiga dalam mencegah terjadinya pernikahan usia dini yang terjadi kepada siswa adalah layanan bimbingan kelompok.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana tahap-tahapan bimbingan kelompok dalam mencegah terjadinya pernikahan usia dini di SMK Negeri 1 Parittiga. Adapun yang menjadi subjek dari penelitian ini adalah dua orang guru BK, dan objek penelitian ini adalah tahap-tahapan bimbingan kelompok dalam mencegah terjadinya pernikahan usia dini pada siswa SMK Negeri 1 Parittiga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat tahap-tahapan layanan bimbingan kelompok dalam mencegah terjadinya pernikahan usia dini di SMK Negeri 1 Parittiga, yaitu: pertama, tahap pembentukan adalah pendekatan dan perkenalan. Kedua, tahap peralihan, guru BK mengadakan ice breaking. Ketiga, tahap kegiatan yaitu guru BK menyampaikan materi menggunakan metode ceramah dan diskusi kelompok. Keempat, tahap pengakhiran, memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya, dan menutup kegiatan dengan salam. Adapun hambatan dalam pelaksanaan layanan bimbingan kelompokyaitu: kurangnya penguasaan guru BK dalam proses tahapan pembentukan, waktu kegiatan layanan bimbingan kelompok yang terbatas, dan kurangnya kerja sama dengan stakeholder dalam upaya pencegahan pernikahan usia dini. Pemahaman siswa setelah mengikuti layanan bimbingan kelompok cukup memahami materi yang telah disampaikan oleh pembimbing.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | bimbingan kelompok; mencegah pernikahan usia dini. |
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 371 Institusi Pendidikan, Sekolah dan Aktifitasnya > 371.4 Pendidikan Konseling, Bimbingan Murid, Penyuluhan Murid |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam > Bimbingan dan Konseling Islam > Tugas Akhir |
Depositing User: | Atika Sari |
Date Deposited: | 17 May 2024 08:27 |
Last Modified: | 17 May 2024 08:27 |
URI: | http://repository.iainsasbabel.ac.id/id/eprint/1955 |