INDONESIA:

Menghadapi kemajuan teknologi di era digital, dunia hukum juga dituntut untuk melakukan perubahan-perubahan yang signifikan dalam melakukan tindakan hukum, salah satunya adalah aplikasi e-Court. Mahkamah Agung RI kembali berinovasi dalam pembaharuan peradilan dengan dikeluarkannya aplikasi e-Court. Aplikasi e-Court merupakan perwujudan dari implementasi Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2019 tentang Administrasi Perkara dan Persidangan di Pengadilan Secara Elektronik.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Sumber dari penelitian ini yaitu Bahan Hukum Primer (observasi dan wawancara), Bahan Hukum Sekunder (buku, jurnal, karya ilmiah, dan dokumen-dokumen lainnya). Selanjutnya dilakukan penyusunan data menggunakan cara menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu dan mengorganisir sehingga data terpilah-pilah buat selanjutnya dilakukan analisis. Tahap berikutnya data tadi diinterpretasikan, lalu diambil kesimpulan.

Tinjauan Maslahah Mursalah dalam penerapan aplikasi e-Court ini menjadikan proses administrasi perkara di pengadilan menjadi lebih ringkas, efektif dan efisien karena berkas perkara dapat disampaikan secara elektronik. Hal ini merupakan kemudahan yang diberikan oleh Mahkamah Agung kepada masyarakat pencari keadilan. Oleh karena itu, penerapan e-Court di Pengadilan Negeri Koba Kelas II Bangka Tengah telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur-prosedur yang ditetapkan.