INDONESIA :

Bank Indonesia adalah Bank Sentral Republik Indonesia dengan satu tujuan yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Bank Indonesia juga mepunyai nama komunitas penerima beasiswa adalah GenBI (Generasi Baru Indonesia) di bawa naungan Bank Indonesia. GenBI Babel sendiri tidak lepas dengan kehadiran kantor perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tanggal 27 November 2014. Namun realitanya masih banyak yang menggunakan tabungan bank konvensional dan belum memahami produk dan layanan jasa bank syariah, oleh karena itu penelitian ini bertujuan ingin mengetahui lebih jauh terkait variabel religiusitas dan prinsip bagi hasil terhadap minat menabung mahasiswa di Bank Syariah secara parsial dan simultan.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Data yang digunakan yaitu data primer dalam penelitian ini adalah mahasiwa penerima beasiswa Bank Indonesia. Sumber data sekunder berupa buku, jurnal, dokumen dan data mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia berjumlah 250 jiwa dan sampel sebanyak 71 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, angket dan observasi, peneliti menyebar kuesioner secara google form. Sedangkan teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif.

Hasil penelitian berdasarkan uji parsial T bahwa faktor religiusitas tidak berpengaruh secara parsial terhadap minat menabung mahasiwa penerima beasiswa Bank Indonesia di Bank Syariah dengan nilai thitung 1,625< ttabel 2,647. Sedangkan faktor prinsip bagi hasil berpengaruh seacara parsial terhadap minat menabung mahasiswa dengan nilai thitung 4,837> ttabel 2,647. Berdasarkan uji simultan F terdapat pengaruh faktor religiusitas dan prinsip bagi hasil secara simultan terhadap Minat menabung mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia di Bank Syariah dengan diperoleh F hitung 16,558 > 2,38.