INDONESIA :
Permasalahan ini berdasarkan hasil pengamatan terhadap peran guru dalam membentuk karakter jujur di Paud Al-Hidayah Kecamatan Tempilang terdapat beberapa kegiatan yang ditanamakan pada anak usia dini yaitu bercerita tantang fabel dan kantin kejujuran. Dengan ini peran sangat berkaitan dengan tugas yang memberikan sebuah dorongan, pengawasan dan bimbingan serta tugas-tugas yang berkaitan dengan sikap, tingkah laku anak dalam lingkungan sekitar. Selain itu membentukan karakter kejujuran sebuah keputusan yang ada pada seseorang anak untuk mengungkapkan perasaanya, kata-kata, serta perbuatanya.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, yaitu memberikan laporah hasil penelitian dengan mendeskripsikan data primer dan data sukender yang diperoleh dari pihak sekolah maupun buku-buku dan jurnal penelitian. Kemudian teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis datayaitu melakukan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan/verifikasi dengan menyajikan data-data yang sudah dipilih sehingga dapat di tariknya kesimpulan.

Berdasarkan hasil penelitian, Peran Guru dalam Membentuk Karakter Jujur Anak Usia Dini Kelompok B PAUD Al-Hidayah Kecamatan Tempilang, meliputi: pelaksanaan membentuk karakter kejujuran anak melaui metode bercerita. Kemudian melalui program sedekah jum’at dan sholat dhuha setiap hari jum’at. Ada juga guru memberikan pengetahuan nilai-nilai kejujuran kepada anak, pemberikan reward kepada anak yang bersikap jujur dan kantin kejujuran untuk anak usia dini. Hasil Peran Guru dalam Membentuk Karakter Jujur Anak Usia Dini Kelompok B PAUD Al-Hidayah Kecamatan Tempilang, meliputi: anak berkata jujur dalam memberikan uang kepada guru kantin, kejujuran anak dalam mengetahui mana hak milik sendiri dan hak milik orang lain dan anak mampu jujur meminta maaf kepada orang lain saat melakukan kesalahan