INDONESIA :

Bank syariah yang menggunakan sistem bagi hasil diharapkan menjadi pilihan bagi masyarakat karena mengutamakan aspek keadilan pada setiap transaksi dan investasi. Terdapat nilai-nilai kebersamaan, persaudaraan dalam berproduksi, dan menghindari kegiatan spekulasi dalam bertransaksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor pengetahuan, pendidikan dan pendapatan terhadap minat masyarakat muslim Parit Padang Kec. Sungailiat.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian asosiatif kausal. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah Masyarakat Muslim Parit Padang yang Menabung pada Bank Sumsel Syariah cabang Pembantu Sungailiat yang berjumlah 125 nasabah. Teknik pengambilan sampel ini mengunakan simple random sampling dengan jumlah 56 responden. Sedangkan, Teknik pengumpulan data yang digunakan penelitian ini adalah Kuesioner, Observasi, dan Dokumentasi. Selanjutnya, teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah Statistik Deskriptif dan Statistik Inferensial.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1). Pengetahuan tidak mempunyai pengaruh terhadap minat menabung dengan nilai thitung 1,199 sedangkan ttabel 1,67469 pada α= 0,1, maka thitung (1,199) < ttabel (1,67469) dengan nilai signifikansi sebesar 0,236 > 0,1, maka, hipotesis Ha ditolak dan H0 diterima. (2). Pendidikan tidak mempunyai pengaruh terhadap minat menabung dengan nilai thitung -0,986 sedangkan ttabel 1,67469 pada α= 0,1, maka thitung (-0,986) < ttabel (1,67065) dengan nilai signifikansi sebesar 0,236 > 0,1, maka, hipotesis Ha ditolak dan H0 diterima. (3). Pendapatan berpengaruh paling besar dibandingkan variabel lainnya terhadap minat menabung dengan nilai thitung 3,264 sedangkan ttabel 1,67469 pada α= 0,1, maka thitung (3,264) > ttabel (1,67469) dengan nilai signifikansi sebesar 0,002 < 0,1, maka, hipotesis Ha diterima dan H0 ditolak.