INDONESIA :
Pendidikan merupakan suatu pondasi yang dapat mencegah seseorang melakukan perbuatan yang tidak baik. Pendidikan merupakan usaha bimbingan dan pembinaan guru terhadap peserta didik dalam memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran agamanya, sehingga menjadi manusia yang bertaqwa dan berbudi pekerti luhur. Membentuk pengalaman beragama pada siswa sejak dini berarti menanamkan akar beragama pada mereka. Kelak pengalaman beragama yang mengakar ini akan mampu membentuk akhlakul karimah siswa sebagai muara tujuan pendidikan nasional bangsa. Meskipun SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat sudah mengimplementasikan Kegiatan Keagamaan, akan tetapi Akhlak siswanya belum semuanya terbentuk sesuai harapan. Kemudian muncul pertanyaan bagaimana cara SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat dalam menyikapi hal ini pada siswanya. Penelitian ini berusaha untuk mengeksplorasi; 1) Bagaimana implementasi kegiatan keagamaan dalam membentuk akhlakul karimah di SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat; 2) Bagaimana hasil implementasi kegiatan keagamaan dalam membentuk akhlakul karimah di SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang dilakukan di SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat. Proses pengumpulan data dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara dari informan yang sudah ditentukan. Keabsahan datanya dengan Triangulasi sumber dan analisis datanya menggunakan interaktif, diawali; Koleksi, kondensasi, dan penyajian data serta penarikan kesimpulan/ verifikasi.

Penelitian ini menghasilkan, pertama Implementasikan pembentukan akhlakul karimah melalui kegiatan keagamaan di SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat sebagaimana tercantum dalam amanah visi misi sekolah dan terjabarkan melalui proyek Madrosati Jannati dengan kegiatan harian, bulanan dan tahunan. Kegiatan harian terdiri dari 3s, hafalan surah-surah pendek, sholat berjamaah dhuha, dhuhur, literasi baca tulis Al Qur’an dan infaq. Kegiatan tahunan terlaksanakan melalui penerapan kegiatan PHBI yang terdiri dari Maulid Isra Mi’raj dan, Pesantren kilat, doa bersama, syawalan. Kedua,Hasil Implementasi kegiatan keagamaan di SD Negeri 24 Muntok Bangka Barat terbukti efektif dapat membentuk akhlakul karimah siswa dibuktikan dengan perilaku siswa setelah mengikuti kegiatan keagamaan dimana terdapat pola perubahan perilaku lebih baik, sesuai dengan ajaran agama yang dituntunkan serta terbangun kesadaran yang kuat untuk bertingkah laku sesuai ajaran agama.

Kata Kunci: Implementasi, kegiatan keagamaan, akhlakul karimah.