Indonesia mengalami resesi keuangan yang membuat keuangan keluarga menjadi tidak stabil. Penyebabnya diantara lain yaitu pendapatan usaha menurun, pemotongan gaji, beban kesehatan naik, PHK, dan lainnya. Dengan Pendapatan masyarakat di daerah mengalami penurunan tajam antara 30% sampai 70% banyak keluarga yang mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan. Maka diperlukan perencanaan keuangan yang baik. Merencanakan keuangan pribadi dan keluarga perlu dilakukan untuk mengubah pola pikir kita, dimulai dengan mengatur arus kas, membuat tujuan keuangan di masa mendatang, menyusun prioritas-prioritas dalam hidup dan menerapkannya dengan perencanaan keuangan syariah. Seperti menggunakan produk-produk syariah dan perencanaan waris. Perencanaan keuangan syariah diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat bagaimana mengatur keuangan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, baik dalam hal menabung, mengelola keuangan dan investasi terutama untuk pendidikan anak.
Studi ini dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan: (1) Apakah literasi keuangan, motivasi, tingkat pendidikan, dan lingkungan sosial secara parsial berpengaruh terhadap perencanaan keuangan syariah untuk pendidikan anak di Sekolah Dasar Al-Qur’an Darul Fatah Pangkalpinang? (2) Apakah literasi keuangan, motivasi, tingkat pendidikan, dan lingkungan sosial secara simultan berpengaruh terhadap perencanaan keuangan syariah untuk pendidikan anak di Sekolah Dasar Al-Qur’an Darul Fatah Pangkalpinang? Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 116 orang tua murid yang ada di sekolah dasar Al-Qur’an Darul Fatah Pangkalpinang. Semua data diolah menggunakan SPSS dengan analisis regresi linear berganda.
Hasil menunjukkan bahwa: (1) berdasarkan uji T (secara parsial) variabel literasi keuangan dan motivasi tidak berpengaruh terhadap perencanaan keuangan syariah untuk pendidikan anak sedangkan variabel tingkat pendidikan dan lingkungan sosial berpengaruh terhadap perencanaan keuangan syariah untuk pendidikan anak. (2) uji F (secara simultan) terlihat bahwa variabel X (independent) yaitu literasi keuangan, motivasi, tingkat pendidikan dan lingkungan sosial secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel Y (dependent) dimana terlihat signifikansi sebesar 0.000 < 0,05 artinya variabel literasi keuangan, motivasi, tingkat pendidikan, dan lingkungan sosial mempengaruhi perencanaan keuangan syariah untuk pendidikan anak pada Orang tua murid di Sekolah Dasar Al-Qur’an Darul Fatah Pangkalpinang.