INDONESIA:
Kecanduan game online merupakan tingkah laku yang bergantung atau keadaan terikat pada kebiasaan yang sangat kuat dan tidak bisa lepas untuk bermain game online, dari waktu kewaktu akan terjadi peningkatan frekuensi, durasi, atau jumlah dalam melakukan hal tersebut, tanpa memperdulikan konsekuensi yang berdampak negatif pada dirinya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kecanduan sebelum diberikan layanan konseling Individual serta Pengaruh layanan konseling individual dalam mengurangi kecanduan Game Online peserta didik di SMA Mariayu Kelapa.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kuantitatif Eksperimen,karena semua data dihasilkan dalam bentuk angka dan menggunakan analisis statistik. pengambilan sampel menggunakan purposive Sampling. Dengan jumlah sampel sebanyak 10 responden. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket atau kuesioner kecanduan Game Online sebanyak 52 item pernyataan, dan data dianalisis dengan menggunakan SPSS 25.

Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kecanduan game online peserta didik pada kategori kecemasan tingkat sedang dengan persentase sebesar 100 % dan berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan program SPSS 25 diketahui nilai sig adalah 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh konseling Individual dalam mengurangi kecanduan game online peserta didik. Sehingga dapat disimpulkan dari hasil uji hipotesis terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X terhadap variabel Y.