Penelitian ini berkaitan dengan Penerapan Kode Etik Jurnalistik dalam berita kriminal dan pemahaman wartawan BANGKA POS, serta penulisan berita kriminal yang dilakukan oleh wartawan dan redaktur terhadap Kode Etik Jurnalistik. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wartawan dan redaktur BANGKA POS GRUP dapat dikatakan bahwa wartawan mengetahui arti penting dari sebuah kode etik jurnalistik dalam melakukan kegiatannya sehari-hari. Sebab menjadi seorang wartawan harus menanamkan pemahamannya terlebih dahulu. Dengan demikian pada hasil pengamatan peneliti terhadap berita kriminal selama Oktober sampai November 2022 ada sebanyak 9 berita kriminal, dan dari 9 berita tersebut, terdapat 7 berita kriminal yang melakukan pelanggaran yaitu, pasal 3 pada pelanggaran Kode Etik Jurnalistik pada foto karena peneliti melihat foto nya tidak tdi blur atau disamarkan, atau masih jelas serta nama tidak di inisialkan, terdapat 2 berita yang dilanggar oleh wartawan pada pasal 5 yang berbunyi “Wartawan Indonesia tidak menyebutkan dan menyiarkan identitas korban kejahatan Susila dan tidak menyebutkan identitas anak yang menjadi pelaku kejahatan.” Karena wartawan menyebutkan nama dan alamat pelaku dengan jelas. Dan terdapat 1 berita yang melanggar pasal 10. Temuan adanya pelanggaran Kode Etik Jurnalistik pada berita Kriminal Bangka Pos.com pada Media Online berhubungan dengan masih kurangnya pemahaman wartawan tentang Kode Etik Jurnalistik itu sendiri. Terkadang kekeliruan yang dilakukan wartawan bisa merugikan dirinya, berawal dari hal itu maka sangat penting bagi wartawan memahami Kode Etik Jurnalistik, mengingat bahwa pelanggaran Kode Etik Jurnalistik bisa berakibat fatal bagi media, wartawan dan masyarakat, misalkan masyarakat mendapatkan informasi yang tidak pasti atau salah. Dalam program tayangan berita kriminal akan lebih aman bagi khalayak jika diolah dengan penulisan yang benar - benar memperhatikan kaedah dan aturan yang berlaku seperti Kode Etik Jurnalistik.