Peran orang tua memiliki hubungan yang kuat dengan kecenderungan kenakalan remaja, dengan terpenuhinya peran dari orang tua dalam kehidupan anak maka akan memperkecil anak melakukan perilaku kecenderungan kenakalan remaja. Latar belakang penelitian ini adalah sudah seharusnya peran orang tua lebih ditingkatkan dalam kegiatan anak remaja guna menekan perilaku kecenderungan kenakalan remaja, sebab melalui peningkatan peran orang tua salah satunya pemenuhan kasih sayang pada anak sehingga anak tidak akan mencari perhatian diluar dengan melakukan tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku.

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa jauh peran orang tua dengan kecenderungan kenakalan remaja di SMA Muhammadiyah Toboali Bangka Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, analisis yang digunakan dalam penelitian adalah uji korelasi regresi sederhana, untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara dua variabel tersebut.

Setelah dilakukan uji korelasi didaptkan hasil bahwa ada hubungan yang signifikan atau ada korelasi antara variabel peran orang tua dengan variabel kecenderungan kenakalan remaja, diperoleh nilai sig 0,00 < 0,05 dan nilai pearson correlation –369 sehingga disimpulkan H1 diterima bahwa adanya hubungan yang signifikan antara peran orang tua dengan kecenderungan kenakalan remaja pada siswa SMA Muhammadiyah Toboali Bangka Selatan.