INDONESIA:
Pokok masalah dari penelitian ini dilatar belakangi oleh masih banyaknya mahasiswa di empat perguruan tinggi yang ada di Bangka Belitung yang masih minim pengetahuan islam mengenai bank syariah, sistem keuntungan dan layanannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh religiusitas, promosi dan persepsi terhadap minat mahasiswa menjadi nasabah di bank syariah.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang bersifat deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 2.552 mahasiswa dari empat perguruan tinggi yang ada di Bangka belitung, adapun jumlah sampel yang diperoleh ialah 346 responden yang diambil dengan menggunakan metode sistem random sampling. Dengan teknik pengumpulan data menggunkan kuesioner, penelitian ini menggunakan beberapa uji, salah satunya uji t, uji f dan uji koefisien determinasi.

Berdasarkan hasil perhitungan bahwa F-hitung (59,017) > F-tabel (2,63), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima atau jika melihat nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel religiusitas (X1), promosi (X2), persepsi (X3) secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat mahasiswa menjadi nasabah di bank syariah. Dari hasil perhitungan uji parsial (uji t) disimpulkan bahwa nilai dari masing-masing variabel ialah sebagai berikut: Variabel religiusitas (X1) diperoleh 0,000 < 0,05 dan nilai t-hitung 7,769 > t-tabel 1,966. Variabel promosi (X2) diperoleh 0,002 < 0,05 dan nilai t-hitung 3,060 > t-tabel 1,966. Variabel persepsi (X3) diperoleh 0,000 < 0,05 dan nilai t-hitung 4,588 > t-tabel 1,966. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel religiusitas, promosi dan persepsi berpengaruh secara parsial terhadap minat mahasiswa menjadi nasabah di bank syariah.