INDONESIA:

Penelitian ini tentang bagaimana upaya menangani kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan yang dilakukan oleh dinas DP3ACSKB Provinsi Bangka Belitung. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan dan untuk mengetahui bagaimana upaya menangani kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan. Adapun jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode diskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi dan wawancara.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa bentuk kekerasa dalam rumah tangga yaitu kekerasan fisik yang dilakukan pelaku terhadap korban berupa menampar, menendang, dan memukul, kekerasan psikis perbuatan yang mengakibatkan ketakutan, hilang kemampuan untuk bertindak, dan rasa tidak berdaya, dan kekerasan seksual seperti perbuatan atas pemaksaan hubungan seksual. Dari bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga ada beberapa faktor yang melatar belakang terjadinya kekerasan dalam rumah tangga yaitu faktor ekonomi, faktor perselingkuhan, dan faktor psikologis. Sedangkan dampak bagi korban kekerasan dalam rumah tangga seperti mempengaruhi cara berfikir korban, sulit mengambil keputusan dan memiliki masalah kesehatan fisik dan mental. Adapun upaya yang dilakukan seperti pencegahan sebelem terjadi seperti harus ada komunikasi yang baik, saling percaya dan pengertian, sesudah terjadi seperti memberikan bantuan layanan konseling, layanan hukum, layanan pendamping, layanan advokasi dan pemulihan, dan layanan rehabilitasi, upaya tersebut dapat membangkitkan korban dari keterpurukan dan dalam keputusan hidupnya dapat terselesaikan dengan baik.